Ekotourism Kapuas Hulu

http://www.penakapuas.com/2016/02/ekotourism-kapuas-hulu.html

Kepala Bindang Pariwisata, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kapuas Hulu, Darmawan M.Si mengatakan pariwisata Kabupaten Kapuas Hulu dikembangkan dalam terminology Eko Tourism atau ekowisata. Hal tersebut ditetapkan dengan mempertimbangkan keselarasan program wisata dengan misi Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas Hulu yang menjaga lingkungan.
"Terdapat dua model dalam pariwisata, pertama Mass
Turism atau bidang pariwasata yang mengedepankan masa. Kedua Eko Tourism,
pariwasa yang lebih mengunjukan alam," kata Darmawan.
Lanjutnya, Kenapa pariwisata Kabupaten Kapuas Hulu tidak
memakai terminology Mass Tourism, karena hal tersebut akan berdampak pada
lingkungan.
Darmawan memaparkan Kabuapten Kapuas Hulu menawarkan
beberapa potensi wisata berbasis alam yang bisa dipilih oleh para tourist.
Potensi tersebut ditawarkan dari kedua taman nasional yang ada di Kabupaten
Kapuas Hulu yaitu Taman Nasional Danau Sentarum (TNDS) dan Taman Nasional
Betung Kerihun (TNBK).
"TNDS menawarkan wisata bersifat visual seperti
panorama alam dan kearifan lokal, sedangkan TNBK lebih menawarkan pada wisata
petualangan yang bersifat menantang," ungkapnya.
![]() |
Danau Sentarum |
Darmawan menjelaskan dari potensi wisata yang ditawarkan
kedua taman nasional tersebut, Danau Sentarum merupakan unggulan. Hal tersebut
dikarenakan Danau Sentarum merupakan salah satu dari dua puluh sembilan
destenasi utama Indonesia. "Dari
29 destinasi utama Indonesia, salah satu Danau sentarum. Oleh karena itu Pemda
Kabupaten Kapuas Hulu memberikan perhatian khusus pada Danau Sentaru yang juga
merupakan destenasi utama Kalimantan Barat," ujar Darmawan.
Darmawan mengharapkan adanya kesadaran bersama dari semua
pihak agar bersama-sama menjaga potensi wisata yang ada, terutama masyarakat
yang berada disekitar taman nasional. Kedepannya taman nasional tersebut dapat
menjadi penunjang kesejahteraan masyarakat, karena dengan adanya wisatawan yang
masuk ekonomi masyarakat akan meningkat.
“Selain itu dukungan real dari berbagai organisasi masyarakat
nasional sangat dibutukan, bersama kita bangun pariwisata Kabupaten Kapuas
Hulu,” tutup Darmawan. Ys
Advertisement
